thgzd - Edukasi Pelosok
te ha ge ze. a to the ra to the fu to the ra to the
π₯
Pendidikan untuk Kampung, kita gali dari dasar,
Menanam benih knowledge, kita jadi petani yang cerdas.
Sejarah mencatat kisah perjuangan, kita tak bisa lupa,
Dari hutan ke kota, mari kita buat rute yang berharga.
Masyarakat primitif, kasih mereka cahaya,
Buku dan cerita jadi senjata, kita bawa bahagia.
Cerdaskan kehidupan, itu misi kita semua,
Buka pikiran, ciptakan budaya yang lebih mulia.
Perumpamaan pencerahan, kaya akan makna,
Seperti pelangi setelah hujan, semua bisa berwarna.
Contoh yang baik, jadi teladan, bukan sekadar kata,
Kita lakuin tindakan, dalam setiap langkah kita.
Dari pelosok desa, suara kita mengalun,
Edukasi jadi senjata, untuk melawan kelamnya suram.
Takkan berhenti hingga semua merasakan,
Pendidikan sebagai kunci, kita buka gerbang harapan.
(scratch)
Di kampung terpencil, kita gali cahaya,
Mengenal sejarah, suara pejuang yang kita dengar,
Langkah demi langkah, kita arahkan pikiran,
Edukasi ke pelosok, sang pencerah berbekal ilmu dan kepercayaan,
Cerdaskan kehidupan, jiwa tak terlesap,
Mencipta masa depan, harapan tumbuh di setiap pepatah,
Seperti api kecil, yang membakar gelap malam,
Satu contoh baik, bisa jadi titik awal perubahan,
Bukan hanya kata, tapi tindakan nyata,
Satu pengetahuan, bisa ubah jalan cita,
Buku jadi jendela, dunia terbuka lebar,
Masyarakat tercerahkan, rantai harapan kian samar,
Kita bangun fondasi, tak sekadar mimpi,
Mendidik generasi, menembus roda waktu yang sepi,
Setiap huruf yang terukir, jadi rekor perjuangan,
Bijaksana kita sampaikan, jadi pilar kebangkitan.
(scratch)
Di hutan pikiran, sistem sentralisasi jadi rintangan,
Lampu pengetahuan redup, butuh hati yang paham,
Sejarah pergerakan, bukan sekadar tulisan,
Ayo bangkitkan semangat, di setiap generasi yang terbuang.
Kita tengok keatas, lihat langit berbintang,
Solusi edukasi, buat yang terpinggirkan,
Cerdaskan kehidupan, satu tujuan yang agung,
Bersama membangun mimpi, jadi raksasa yang menggerung.
Cahaya pengetahuan, bagaikan sinar pagi,
Menerangi jalan-jalan, takkan pernah sunyi,
Pesan untuk anak-anak, di kampung yang terasing,
Belajar adalah kunci, jangan pernah merasa ringkas.
Dunia luas menanti, jangan takut berkenalan,
Miskin tak berarti, pendidikan bukan barang haram,
Rasa bangga jadi jembatan, bukan tembok antara kita,
Bersama kita capai, cita-cita yang bersinar ceria.
Rintangan pasti ada, tapi takkan pernah padam,
Bijaksana adalah kunci, untuk harapan yang tak hilang,
Mari kita bersatu, dalam visi yang membara,
Menyerang kegelapan, dengan cahaya yang kita bawa.
(scratch)
(instrument)